Tips Mengamankan File yang di Upload di MediaFire

Bagi yang suka upload/simpan file di Mediafire, ada tips untuk mengamakan agar tidak di hapus. MediaFire sekarang adalah salah satulayanan penyimpanan dan berbagi file gratis yang terbaik menurut saya. Kenapa? Karena mudah upload-nya, mudah download-nya, tanpa dilimit kecepatan, bisa pararel, bisa pause-resume, dan support download accelerator.

Setelah berganti slogan dari “File Sharing Made Simple” menjadi “Cloud Storage for Everyone“, MediaFire semakin ketat. Ini juga disebabkan oleh penutupan MegaUpload beberapa waktu lalu sehingga membuat layanan sejenis megaUpload dan MediaFire semakin harus waspada.

Beberapa tips yang berguna untuk Anda yang sering meng-upload file yang sedikit melanggar :D:

*Arsipkan file dalam bentuk RAR atau ZIP lalu password-kan agar admin tidak bisa melihat isi filenya.

*Untuk file nama yang populer, gunakan nama unik. Misal file Intenet Download Manager.rar menjadi xx123idman.RAR

*Gunakan URL shortener atau layanan host text online agar si admin tidak mengetahui dari halaman mana rujukan ke link downloadnya. Misal adf.ly atau sgkt.tk (sgkt.tk url shortener dan codehost milik penulis)

*Jangan lupa untuk login dalam jangka waktu 128 hari.

Nah itu beberapa tips agar file Anda yang di Media Fire tetap untuh alias tidak di remove, termasuk keselamatan akun Anda. Jika Anda hanya menggunakan sebagai backup, jadikan private file/folder-nya agar Anda tidak dianggap mendistribusikan file ber-copyright. Semoga bermanfaat untuk Anda 🙂

Update 16 Mei 2013 : Kini Mediafire hanay memberikan 10 GB gratis tempat penyimpanan, harap manfaatkan sebaik mungkin untuk backup data. Misal ingin mem-backup Film kesukaan, silahkan upload asalkan jangan di share ya 🙂